Selasa, 17 Februari 2015

Yang Tersimpan Dihati


Tidak semua orang bisa mengungkapkan apa yang dia pikirkan. Terkadang hanya tersimpan rapi di dalam hati. Lantas apa kita harus selalu jujur dengan perasaan kita?
Kata pepatah sih, jujur ajalah walo itu hal menyakitkan sekalipun.
Tapi saya yakin aja, tidak semua orang bisa melakukannya... pun bisa jadi itu saya.
Perasaan yang tersimpan itu mayoritas pasti berupa rasa kecewa, sedih, benci, males, dongkol, muak, ahh pokoknya yang biasanya bikin hati ini kesel. Tapi kalo yang berupa kebahagiaan, kita manusia cenderung tidak bisa menahan diri untuk tidak mengumbarnya :) benar tidak?
Lantas kenapa sangat sulit bagi kita untuk jujur dengan perasaan kita? dan lalu membiarkan energi negatif menguasai diri kita ini. Serba menerka-nerka, yang justru hanya akan membuat suasana hati semakin memburuk saja. Sulit memang.. kadang kita berfikir, jujur salah, apa tidak jujur akan bertambah salah ya..
Namun coba kita fikirkan kembali, jika kita tidak berusaha jujur dengan perasaan ini, lantas apa yang kita harapkan dari diri kita, bukankah kejujuran adalah segalanya? Ya, mungkin jika hati kita sedang kecewa, lantas kita mengungkapkan kekecewaan kita tersebut, belum tentu seseorang disana akan menyukai dan merespons baik kekecewaan kita. Tapi apakah kita akan terus membohongi diri kita sendiri, dan membiarkan energi negatif menguasai kita? iya jika penyebab kekecewaan yang kita rasakan itu adalah sesuatu hal yang benar terjadi, tapi jika itu hanya karna kekhawatiran yang berlebih dari kita, bagaimana....
SELALU ADA SOLUSI UNTUK SEBUAH KEJUJURAN.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar